Friday, April 16, 2021

Jangan Mau Jadi Ortu Kudet, Yuk Kepoin Gaya dan Kebiasaan Anak-anak Gen Z Kita





Assalamualaikum Mama..

Pernah merasa tidak sih Ma.. kalau dunia digital itu sudah benar-benar tidak bisa dipisahkan dari kehidupan anak-anak kita, mulai dari bangun tidur sampai kembali tidur lagi, anak-anak kita selalu berinteraksi dengan dunia digital. mulai dari belajar, berteman sampai melakukan jual beli juga merka tergantung dengan perangkat yang tersambung internet.

Tidak hanya itu saja, bahkan begitu hebatnya pengaruh teknologi digital ini, sekarang cita-cita anak-anak kita tidak hanya berputar sebagai Dokter dan Insinyur saja, seperti saat kita kecil dulu, tapi banyak sekali profesi baru yang bisa jadi pilihan mereka, seperti Web Analis, Social Media Strategis atau berbagai profesilain yang berhubungan dengan dunia digital.


Apalagi dimasa pandemi seperti saat ini, dunia digital sepertinya bertambah akrab saja dengan anak-anak kita, karena mereka harus belajar secara daring, dan peran kita sebagai Orangtua juga jadi bertambah, anak-anak ini pasti senang kalau memiliki Orangtua yang update atau mengikuti perkembangan jaman daripada Orangtua yang Kudet ( kurang up date) karena mereka mengharapkan Orangtuanya mengerti kondisi mereka saat belajar, bahkan bisa jadi teman diskusi yang asyik.

Lalu bagaimana sih caranya mengepoin kegiatan anak-anak GenZ ini di dunia digital, ternyata ada ilmunya lho... dan ini yang diangkat di acara Webinar event Parent"s Up Date bersama SMA Pintar Lazuardi dengan 2 narasumber utama : 

Dya Loretta.,SE.,M.Ikom,CSP,CPM

Kepala SMA Lazuardi Sonya Sinyauri

Acara webinar ini benar-benar membuka mata saya bagaimana kondisi dan keinginan para ana-anak genZ ini, mereka lebih terbuka, open minded, lebih tergantung pada teknologi digital dan ini yang membuat mereka sangat fasih dalam hal ini, lebih mudah menyerap informasi, dan akan mudah menerima arahan dari guru atau tutor yang juga bisa berperan sebagai teman, istilahnya mereka lebih santai namun juga kritis dalam menghadapi masalah.




Di acara webinar ini Mbak Dya Loretta menjelaskan kalau kita sebagai Orangtua mau tidak mau, bisa tidak bisa harus mengikuti perkembangan dunia teknologi digital demi anak-anak kita, selain kita harus melek teknologi kita juga bisa melakukan hal-hal lain yang membuat anak kita semakin nyaman belajar online, diantaranya  :

  • siapkan playlist musik yang bisa membuat anak nyaman belajar daring dirumah
  • siapkan cemilan untuk menemani anak belajar online
  • berikan spot atau sudut yang baik dirumah untuk anak belajar online dengan pencahayaan yang cukup
  • sediakan kebutuhan belajar anak.
Ibu Sonya Sinyauri selaku Kepala Sekolah SMA Lazuardi menjelaskan kalau sekolah mereka sebenarnya sudah lama mempersiapkan metode pembelajaran secara online atau daring agar anak didiknya lebih menglobal wawasannya dan yang pastinya lebih bisa mengikuti perkembangan dan tuntutan jaman.

Ditambah kondisi dunia yang lagi dilanda pandemi seperti sekarang membuat Sekolah Lazuardi bergerak lebih cepat dan lebih matang dalam menghadapi sistem pembelajaran online yang sekarang diwajibkan di hampir seluruh sekolah di dunia.

SMA Pintar Lazuardi merupakan sekolah pengembangan dari Lazuardi Group demi memenuhi kebutuhan akan inovasi pendidikan yang dibutuhkan anak-anak sesuai jamannya, beroperasi sejak 2020-2021 menerapkan sitem Blended Learning, yaitu menggabungkan pembelajaran secara daring dan tatap muka secara langsung atara Guru dan Murid.


Prosentasi pembelajaran secara online memang menjadi lebih besar, karena nantinya anak-anak memang akan dipersiapkan untuk bisa lebih mumpuni dalam hal teknologi digital.

Pertemuan tatap muka hanya dilakukan seminggu sekali , dengan tujuan :

  • Pembentukan karakter
  • Pengembangan kemampuan bersosialisasi
  • Coaching tentang karir
  • Kegiatan praktikum yang tidak bisa dilaksanakan dengan pembelajaran online.
Kurikulum yang diterapkan di sekolah Pintar Lazuardi ini sesuai dengan Kurikulum Nasional yang sedang berlaku.

Sebenarnya istilah PINTAR sendiri merupakan strategi pembelajaran yaitu Pedagogicall Intellligence Architecture (PINTAR) yang diterapkan melalui sebuah Leraning Management System ( LMS) online yang sangat memperhatikan keterikatan antara murid dengan proses pembelajaran dengan saling memberikan umpan balik, istilahnya si murid  diajak lebih banyak terlibat dan aktif dalam sistem pembelajarannya, sistem ini juga didukung aplikasi yang canggih dan bisa diakses oleh peserta didik kapan saja, keren banget yah...

So... kesimpulannya para Ortu seperti kita yang memiliki anak-anak Gen Z ini memang tidak bisa lepas dari yang namaya usaha mengupgrade diri dan kemampuan kita dalam hal teknologi digital, pemilihan sekolah yang tepat dalam menunjang pendidikan anak kita yang juga sangat faham teknologi digital juga sangat penting..karena anak-anak kita, si Gen Z ini adalah masa depan yang menentukan kemanaarah bangsa kita ini.