Sunday, October 22, 2017
Anak Masih Ngeces, Perhatikan 3 Hal Ini !
Tes..tes..tes
"Bu..anaknya masih ngeces ya? dulu ngidamnya enggak keturutan ya?"
pernah dengar yang seperti ini? terus kita langsung reflek mengelap mulut anak kita, sambil bilang " iya kali yah.."
Tapi memang benar enggak sih, kalau kita pas hamil dulu ngidam dan enggak keturutan atau terpenuhi, lalu anak kita ngeces terus? atau hanya mitos saja? maklum masa-masa hamil, menyusui dan lahiran itu sepertinya banyak sekali yang menjamur dan sialnya lagi kita gampang percaya begitu saja.
Padahal sebenarnya tidak ada hubungannya antara ngeces dan ngidam, jadi kalau anak sudah mulai tambah besar sampai usia 3 tahun dan masih ngeces ini perlu diwspadai, ada beberapa gangguan yang perlu diperhatikan dan mendapat penanganan khusus sebenarnya.
Ngeces atau mengeluarkan air liur tanpa sadar dan tidak dalam keadaan tidur ini kadang memang sering kita abai.
Masalah ngeces ini juga banyak saya lihat di tempat Hania melakukan terapi tumbuh kembang, bahkan ada yang masih ngeces di usia 7 tahun, setidaknya ada 3 hal yang menyebabkan anak masih ngeces, yaitu :
1. Sensitifitas organ mulut anak buruk.
Untuk anak usia 1 tahun keatas biasanya sensitifitas organ mulutnya sudah semakin membaik, dan ini membuat mereka bisa mengendalikan air liur yang keluar dari mulutnya, tapi anak dengan kebutuhan khusus biasanya mempunyai masalah dengan ini, karena organ ini juga merupakan salh satu alat sensoris.
2. Keseimbangan anak buruk
Anak yang masih ngeces biasanya akan memiliki masalah dengan keseimbangannya, kita bisa mengetesnya dengan meminta anak berdiri tegak dan mengangkat salah satu kakinya, anak dengan keseimbangan baik akan mudah melakukan ini, berbeda dengan anak yang memiliki masalah dengan keseimbangan, pasti akan kesulitan dan terjatuh berkali-kali.
Masalah keseimbangan ini tidak hanya berdampak dengan anak yang masih ngeces, tapi juga keterlambatan perkembangan motoriknya, mudah terjatuh dan cara jalan yang tidak semestinya, beberapa klinik Tumbuh Kembang biasanya menerapkan terapi okupasi atau Fisio Terapi untuk memperbaiki ini.
3. Tulang rahang yang lemah.
Anak yang memiliki tulang rahang lemah biasanya tidak akan mampu menahan air liur yang keluar dengan tidak sengaja, hal ini yang membuat anak masih ngeces.
Pemijatan dan latihan bisa dilakukan untuk memperkuat tulang rahang ini, urut dari bagian tengah dagu menuju bawah telingan lewat samping wajah, lakukan pelahan yah.. dan berulang-ulang.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan bila si kecil masih suka ngeces, untuk lebih jelasnya bisa temui Dokter anak agar mendapat pencerahan, karena mengeces saat anak sudah berusia lebih dari 3 tahun bisa pertanda red flag tahapan tumbuh kembang anak yang perlu diwaspadai.
Semoga artikel ini berguna, kalau teman-teman punya solusi lain, boleh lho di share di kolom komentar.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Dulu Fadel ngeces sampe usia 3 tahun. Setelah sekolah playgroup nalah berhenti. Gak ada treatment khusus waktu itu. Btw makasih sharingnya Bunda..
ReplyDeleteiya ya, org2 bilangnya kalo anak ngeces, ibunya pasti ngidam gak keturutin hehehe... padahal gak ada hubungannya
ReplyDeletesaya jadi yakin, kalau ngeces sama ngidam gak ada hubungannya
ReplyDeleteGak tau drmn itu kok jadi "ngidam gak keturutan" hehe.
ReplyDeleteOoo jd itu ya mbak alasan/ faktanya. Noted TFS
Anak sy berumur 14 thn dgn riwayat penyakit glioma batang otak tapi setahun terakhir ini anak sy mengeluarkan air liur walau sedang tidak tidur apa sebabnya ya?
ReplyDeleteThanks ggreat blog
ReplyDelete