MamyPoko Love Touch dan Keajaiban Pelukan

“We need 4 hugs a day for survival, we need 8 hugs a day for maintenance and we need 12 hugs for growth “

     -Virginia Satir, Family therapist-

Pelukan untuk si kecil meski terdengar sederhana tapi ternyata memiliki manfaat besar yang akan sangat berdampak di kehidupannya.

Berbicara mengenai pelukan mengingatkan saya beberapa tahun yang lalu, saat adik perempuan saaya lahir dalam keadaan prematur, hanya 1,5 KG di usia kandungan 7 bulan, meski akhirnya harus dirawat didalam inkubator selama beberapa hari di Rumah Sakit Dokter Soetomo, Surabaya.

Saat membayangkan bayi dengan berat badan seperti itu pasti ngilu sekali rasanya yah ...

Saat itu saya melihat Ibu saya dengan telaten memberikan pijatan lembut dan melakukan skin to skin touch, hal yang langka saat itu, dengan meletakkan adik bayi saya itu di dadanya yang ditutup selimut, sampai sekarang saya masih ingat bagaimana ekspresi tenang wajah Ibu saya sambil terus membacakan sholawat Nabi saat memeluk adik saya seperti itu.

Ajaibnya akhirnya adik saya bisa bertahan hidup sampai sekarang dan melewati masa-masa kritisnya sehingga bisa mencapai berat badan normal dengan tumbuh kembang yang baik.

Saat itu usia saya baru 7 tahun tapi pemandangan seperti itu saya ingat sampai sekarang, dan saya yakin sekali kalau pelukan kasih sayang terutama yang diberikan Orang tua ke anak sangat ajaib dan memberikan kesembuhan.

Pelukan yang hangat dan lembut yang menjadi terapi untuk kesehatan adik saya itu murni lahir dari kasih sayang Ibu saya, pelukan yang melibatkan semua indera antara Ibu dan adik saya inilah yang membuat pelukan itu penuh cinta dan kelembutan.

Kelembutan dari pelukan kasih sayang seorang Ibu inilah sepertinya yang menginspirasi Unicharm Indonesia dalam memproduksi popok sekali pakai MamyPoko, yang halus dan lembut seperti pelukan tapi juga bermanfaat besar sama seperti pelukan juga.

Talkshow di Pokojang Landl

MamyPoko dan pelukan cinta sangat berkaitan sekali, itulah kenapa mereka juga gencar sekali mengkampanyekan #MamyPokoLoveTouch, gerakan yang mengajak para Orang tua lebih intens berinteraksi dengan anak, dengan memberikan pelukan hangat dan sentuhan lembut.

Karena menurut studi dari Unicharm jepang berkolaborasi dengan Profesor Hideki Ohira dari Nagoya University Jepang antara Ibu dan bayi usia 3-5 bulan, di studi ini diteliti bagaimana respon bayi yang dipeluk dengan sang Ibu bernapas dalam, pelan dan Intens membuat bayi lebih tenang dan rileks.

Dan hebatnya lagi setelah melakukan pelukan itutidak hanya si bayi yang merasa tenang, tapi juga Ibunya mengalami peningkatan rasa nyaman dan kebahagiaan hingga 106%.

Sering saya ungkapkan kalau tidak ada ukuran untuk tingkat kebahagiaan, tapi studi ini menunjukkan kalau pelukan hangat yang lembut membuat kedua belah pihak lebih berbahagia dan nyaman, yaitu Ibu dan bayinya.

Pokojang Land, bukti cinta Mamypoko untuk keluarga Indonesia

Dan untuk suksesnya kampanye #MamyPokoLoveTouch ini hadirlah Pokojang Land, apa itu ya?

Adalah taman bermain yang dipersembahkan MamyPoko untuk keluarga Indonesia, bertempat di mall Central Park, dimulai dari tanggal 22-25 September 2016, ada banyak pengalaman seru yang bisa dirasakan disana mulai dari mandi bola lembut, bermain di jembatan musik Pokojang, pertunjukan boneka Pokojang, berfoto di spot-spot seru seperti spot 3D dan pohon kelembutan, yang daunnya selembut kapas.

Foto ... Upload... dapat deh cotton candy

Seru yah...l

Jembatan Musik

Beruntungnya saya ... karena pas tanggal 22 yaitu pertama kali dibuka, kami dari komunitas Blogger Crony diundang untuk menikmati Pokojang Land ini dan juga menghadiri acara talkshow yang menghadirkan beberapa narasumber yang luar biasa.

Acara dimulai dengan presentasi dari Mbak Irma Dwi Octaviani selaku Senior Brand Manager PT.Unicharm Indonesia yang mewakili tim MamyPoko tentang produk popok sekali pakai ini, dan ternyata MamyPoko in tak hanya lembut dan tidak menimbulkan iritasi tapi juga sangt cepat daya serapnya, tak main-main lho ... saat itu juga dilakukan demo dengan menuangkan air sebanyak 200 Ml kedalam popok, dan voila ... dalam waktu tak lebih dari 30 detik cairan itu diserap habis, dan ajaibnya permukannya tetap kering dan lembut.

Tidak ada basahan, dan bahan yang lembut ituah yang membuat MamyPoko tidak mengiritasi, karena memang popok yang baik adalah yang tidak mengiritasi, begitu yang disampaikan oleh dr.Titi Lestari Sugito, Sp KK (K) yang juga merupakan Penasihat kelompok Studi Dermatologi anak Indonesia- Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (Perdoski).

Dr.Titi juga menjelaskan bagaimana popok yang baik akan sangat berpengruh pada kesehatan si kecil, terutama saat dipakai untuk tidur, karena sel tubuh dan otak beregenerasi optimal saat tidur, dan tidur yang pulas dengan tidak terganggu oleh popok yang basah memang mutlak diperlukan.

Selain itu dr.Titi juga memberikan respon positif mengenai kampanya MamyPoko dan pelukan hangatnya, beliau mengatakan kalau pelukan yang hangat akan berdampak sangat baik untuk kesehatan bayi karena saat memluk salah satu sensoris bayi yaitu kulitnya terangsang dan itu mampu mengirimkan sinyal ke otak dan ini akan mempengruhi kondisi kulit bayi juga nantinya.

Itulah kenapa bayi yang merasa nyaman dan disayang  akan memiliki kulit yang sehat, tandanya kulit bayi sehat adalah berseri, cerah, bersih, tidak kusam, tidak pucat, lembut saat disentuh, kenyal, halus dan tidak bersisik, demikian yang di jabarkan oleh dr.Titi yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Perdoski (2008-2011)

Tak hanya dr.Titi yang hadir di acara talkshow seru itu juga hadir seorang selebritis cantik yang juga seorang Ibu, adalah Laura Basuki HotMom yang cantik dan anggun ini ternyata juga pemakai setia MamyPoko untuk anaknya Owen gani Sandjaja (8bulan), dia mengatakan kalau anaknya meski tidak termasuk yang kulitnya gampang teriritasi tapi tetap memilih yang terbaik dan terlembut saat memilih popok sekali pakai, dan bayinya sejak lahir sudah memakai mamyPoko.

Mengenai pelukan ini, Laura Basuki juga punya pengalaman sendiri lho ...

“Saat anak saya panas demam, biasanya saya akan memeluknya dan melakukan pelekatan dengan Owen, dan biasanya panas demamnya akan berangsur menurun dengan pelukan saya itu”

Itulah kenapa artis satu ini tidak mau terpengaruh dengan anggapan orang kalau anak yang sering digendong atau dipeluk akan jadi anak yang "bau tangan" dan enggak mau lepas dari Ibunya.

Ternyata acara hari itu tidak hanya diisi dengan talkshow saja, kami para blogger diberi kesempatn untuk tur menjelajahi Pokojang Land, satu hal yang tersirat dalam pikiran saya saat memasukinya

“ lembut, seperti negeri diatas awan"

Dimana-mana banyak material lembut dengan warna-warna yang lembut pula, saya yakin banget anak-anak yang main ketempat itu akan merasakan hal yang sama dengan saya.

Saya juga sempat berfoto di area photo booth 3D dan menguploadnya di media sosial, untuk itu saya berhak mendapat cotton condy yang lembut, nyesel sih sebenarnya karena saya datang hanya sendiri tanpa mengajak Hania, karena perjalanan dari Bekasi lumayan jauh saya tidak bisa mengajaknya, tapi cotton candynya enggak saya makan sendiri lho ... saya bawa pulang buat oleh-oleh meski melalui perjuangan berat, di gencet-gencet di bis.

Berdonasi dengan pelukan

Jangan salah yah ... Pokojang yang sebelah kiri hehe

Ada satu lagi hal luar biasa dari program MamyPoko Love Touch ini, yaitu kita bisa berdonasi dengan membagikan foto pelukan kita dengan si kecil ke berbagai media sosial yang kita miliki seperti Twitter dan Instagram dengan memberikan tagar #MamypokoLoveTouch atau kirimkan ke fanpage MamyPoko Indonesia, dan semua foto nantinya akan otomatis tampil di website mamypokolovetouch.com , dan setiap pelukan berarti satu popok sekali pakai yang akan disumbangkan.

O iya ...saat membuka situs tersebut kita akan melihat satu video viral yang menampilkan kejadian sehari-hari seorang Ibu yang terlihat masih berjarak dengan sang anak, padahal mereka 24 jam bersama, jadi ternyata memang kualitas bonding antara Ibu-anak bukan karena kuantitas waktu yang ada, tapi benar-benar kualitas waktu yang digunakan untuk bisa memberikan cinta dan kenyamanan buat anak-anak kita.

Saya dan Hania sudah ikutan menyumbang satu popok nih...

Tak hanya kegiatan online saja, tapi juga offline, saat memasuki area Pokojang Land, kita akan disambut boneka Pokojang hugh meter, boneka besar dan lembut ini siap dipeluk oleh para pengunjung, dan setiap pelukan akan dihitung.

Nantinya semua jumlah pelukan baik yang melalui websitenya maupun lewat boneka Pokojang hugh meter ini akan dikonversi kan untuk donasi popok kepada yayasan Sayap Ibu, yang kebetulan saat acara talkshow kemarin sang ketua juga hadir, yaitu Ibu Tjondrowati Subiyanto.

Yayasan yang awalnya daycare ini ada sejak tahun 1955 dan didirikan oleh Ibu Sulistina Utomo, istri pahlawan nasional Bung Tomo.

Dan dengan donasi popok kepada yayasan  Sayap Ibu diharapkan para bayi disana  akan juga merasakan kelembutan MamyPoko, yayasan yang berada di 3 lokasi yaitu Jakarta ( jl.Barito dan Bintaro) dan Yogyakarta ini juga merupakan mitra resmi pemerintah dalam hal adopsi anak legal .

Bersenang-senang, berdonasi dan banjir hadiah

Bersenang-senang dan berdonasi sudah, sekarang waktunya berbelanja popok untuk si kecil, dan di Pokojang Land ini saya juga sempat membeli MamyPoko dengan harga khusus lho ... maklumlah sepertinya sinyal ngirit ini langsung nyala kalau ada yang diskon-diskon.

Harga yang ditawarkan disini  juga ternyata lebih murah, apalagi ada program poin yang sedang berjalan jadi kita bisa menukarkan poin kita dengan bermacam-macam hadiah yang kece-kece.

Hari ini benar-benar luar biasa, jadi enggak sabar untuk kembali kerumah dan memberikan pelukan hangat buat Hania, dan bilang “ Mama sayang kamu, Nak”