Memilih Suplemen yang Tepat di Bulan Puasa.

Vermint

Salah satu kewajiban kaum muslimin adalah berpuasa selama sebulan penuh di bulan suci Romadhon, dan itu artinya pola makan kita akan berubah selama sebulan itu.

Sebenarnya tidak ada yang berubah dengan asupan gizi yang kita butuhkan di hari-hari biasa atau hari-hari saat kita harus berpuasa, tubuh tetap membutuhkan karbohidrat, protein, vitamin dan mineral yang sama, tapi karena jam makan yang berubah membuat kita jadi agak malas mengkonsumsi beragam makanan bergizi yang dibutuhkan tubuh, padahal itu bisa fatal akibatnya lho..

Sebagai Ibu rumah tangga yang menentukan kualitas asupan gizi seluruh anggota keluarga, saya sih sadar betul bagaimana menjaga kondisi nutrisi anak-anak dan suami, gini-gini saya juga berusaha jadi role model yang baik buat mereka..

Naah... di bulan baik ini saya ingin sedikit berbagi tips, bagaimana menjalankan puasa dengan nyaman, tapi ini ala-ala saya yaahh.. kalau ada kurang lebihnya yah mohon dimaafkan, karena pemikiran orang kan enggak ada yang sama.. kalau sama kloningan donk namanya, serem ah..

Ini tips-tips saya agar selalu fit dan segar selama berpuasa :

• Perhatikan asupan gizi saat sahur dan berbuka, agak ribet mungkin ya kalau harus memperhatikan nutrisi makanan di tengah malam buta pas sahur, tapi kenyataannya, makanan sahur itu yang menentukan kondisi kita seharian. Saya sih enggak yang terlalu rumit mengaplikasikannya, tapi hanya mengganti beberapa jenis makann agar nilai gizinya lebih tinggi dan mampu sedikit lebih lama bertahan di tubuh.. ini yang penting, seperti mengganti beras putih dengan campuran beras merah dan putih, dan mengganti kopi atau teh dengan hanya air putih atau air rebusan sereh dan jeruk nipis.

Perhatikan asupan makanan

• .Manfaatkan waktu pagi, setelah makan sahur dan sholat subuh biasanya apa yang kita lakukan? tidur lagi ? jangan donk.... karena diwaktu itu asam lambung sedang aktif dan kalau kita tidur akan naik keatas, ini yang menyebabkan kita begah dan mulut terasa kering sehrian, seperti itu kira-kira penjelasannya, jadi pilihan untuk tidak langsung tidur itu tepat sekali.

Hindari kembali tidur setelah makan sahur.

• .Di siang hari hindari terlalu lama dibawah matahari langsung, karena panas matahari langsung menyebabkan kita dehidrasi dan kekurangan cairan karena menguap.. jadi usahakan mencari tempat-tempat teduh untuk beraktifitas atau pakai topi dan alat pelindung kepala lainnya untuk sedikit meredam panas matahari.

Gunakan pelindung saat beraktifitas dibawah terik matahari

• .Konsumsi suplemen sesuai kebutuhan, tak bisa dipungkiri, makan sahur dengan menu sehat komplit kadang sering terlewat yah.. saat kita puasa, tapi dengan mengkonsumsi suplemen yang tepat akan bisa menutupi kekurangan asupan gizi kita selama berpuasa dan membuat kita tetap fit.

Pilih suplemen yang tepat.

Bicara mengenai suplemen ini memang gampang-gampang susah, banyak sekali di pasaran tawaran bergam suplemen yang dikhususkan untuk menjaga kondisi tubuh kita selama berpuasa.

Kenapa harus Vermint?

Saat bingung pilah-pilih suplemen yang tepat untuk menjaga kondisi tubuh saat puasa, seorang teman datang dan mengenalkan Vermint, awalnya aneh aja.. karena yang saya tahu kalau Vermint ini untuk anak yang sedang terkena demam typhus.

Tapi ternyata saya salah, dan setelah saya baca brosur dalam kemasannya ternyata Vermint ini memang semacam suplemen yang terbuat dari protein hewani yaitu cacing tanah atau istilah asingnya Lumbricus Rubellus yang memiliki banyak sekali khasiat.

Tapi tetap donk.. kalau urusan suplemen saya enggak mau yang asal tenggak aja, apalagi yang berhubungan dengan anak-anak, dan untuk lebih meyakinkan lagi saya cari informasi lebih tentang si Vermint ini.

Dari banyak sumber saya tahu kalau kandungan aktif dari Vermint memilki beberapa khasiat, diantaranya :

• bekerja secara bio medicine, sehingga tidak menimbulkan efek samping.
• Aman untuk segala usia.
• Aman untuk dikonsumsi untuk jangka lama.
• Bisa dikombinasikan dengan obat dokter.
• mengatasi beragam keluhan keseimbangan dan metabolisme tubuh seperti migrain, kolesterol tinggi, asma, mempercepat penyembuhan luka, gangguan pencernaan, rheumatik, asam urat dan banyak penyakit lainnya.

Bahkan menurut Prof H.M Hembing Wijaya Kusuma, seorang ahli pengobatan herbal mengatakan kalau Lumbricus Rubellus ini memiliki 20 jenis asam amino dan protein, 76% lebih tinggi dibanding ikan ataupun daging, keren juga si cacing..juga mengandung asam Archidonat, Enzim Lumbrokinase Peroksidase, katalase, selulose dan signase, nama zat-zat yang lumayan bikin siwer ini ternyata bermanfaat untuk menyembuhkan beragam penyakit mulai dari asma, batuk dimalam hari, tekanan darah rendah, menurunkan demam dan sakit kepala serta sederet penyakit lainnya.

Jadi dengan pertimbangan itu saya mulai berani mengkonsumsi Vermint ini dan bertepatan dengan masa puasa ini, saya konsumsi awalnya 1 butir saat sahur dan 1 butir setelah makan malam, sepulang tarawih.

Tak dinyana, setelah sepuluh hari lebih saya konsumsi saya mulai merasakan manfaatnya, entah sugesti atau apalah, yang pasti tapi kenyataanya kondisi badan saya terasa lebih fit dan segar, mungkin karena aliran darah yang lancar, padahal kegiatan sebagai Ibu Rumah tangga dan Blogger tetap jalan terus selama puasa.

 Vermint untuk mengurangi Asma

Meskipun sudah jarang kambuh, tapi penyakit asma pada anak pertama saya hasnah terkadang juga sering ngintip-ngintip apalagi saat kondisi tubuh kurang fit.

Dan sejak awal puasa lalu saya coba kasih Vermint 2X sehari, disaat sahur dan malam hari, dan Alhamdulillah, sejak awal puasa sampai sat ini, saat tulisan ini selesai, asmanya tidak pernah muncul, dan yang lebih menyenangkan ternyata beberapa jerawat di wajah abegeh saya sedikit-sedikit mulai berkurang, kembali lagi mungkin karena kondisi hormonnya stabil karena Vermint ini atau hal lain.. saya tidak bisa pastikan, tapi yang pasti sejak mengkonsumsi Vermint kondisi tubuhnya lebih terlihat bugar.

Merekomendasikan sih enggak, saya tulis manfaat ini kan hanya berbagi pengalaman semata, tapi kalau memang dirasa cocok yah monggo..karena biasanya cocok disaya belum tentu cocok disitu.

Itulah kenapa beberapa hari lalu saat bertemu seorang teman, dia bilang kalau saya terlihat fresh dan fit padahal sedang puasa, saya jawab mungkin asupan makanan dan suplemen yang saya konsumsi tepat, karena tubuh manusia ini ibarat mesin kalau setelannya pas maka pengoperasiannya pun oke.

Jadi pilah-pilih suplemen sepertinya bukan masalah lagi buat saya khususnya di bulan puasa ini .