Bagaimana rasanya berkumpul dan
bersinergi dengan 1000 anak sekolah yang penuh energi dan semangat ? riweuh..?
enggak juga.
Dan inilah pemandangan luar biasa
yang terlihat di Sarasehan Tau Dari Blogger 3, menggandeng KOPI (Koalisi Pesona
Indonesia) dan PMI Jakarta timur bersama
1000 anak sekolah yang menjadi anggota
PMR, seru.. penuh energi, membuat salah satu ruang aula di kantor Walikota
Jakarta timur penuh dengan suara dan keriuhan mereka.
Semangat anak-anak itu sebenarnya tak berpusat di ruangan itu saja, sejak pagi saya yang menuju tempat acara dengan mengendarai sepeda motor sempat melihat arak-arakan para anggota PMR itu berjalan sambil membawa atribut yang menyuarakan segera disahkannya RUU lambang Kepalangmerahan di Indonesia yang sampai sekarang masih menggantung karena kepentingan beberapa pihak.
Acara yang mengangkat tema Muda,
Kreatif dan Peduli ini juga menghadirkan penulis buku Sabtu Bersama Bapak, yang
juga diangkat ke film dengan judul yang sama, tak tanggung-tanggung salah satu
pemerannya Acha Septriasa juga datang dan menyapa para undangan yang hadir.
Sebelum acara dimulai para
undangan dihibur oleh penampilan Kak Masya Idol yang menyanyikan lagu-lagu
galau, cocok sekalli sepertinya di telinga para angota PMR ini, buktinya mereka
terlihat sangat menikmti lagu-lau yang dinyanyikan.
Pembuka acara adalah sambutan dari
Ketua PMI Jakarta timur Drs.H.R Krisdianto ,M.Si yang mengajak para angota PMR
untuk selalu bangga dan berjiwa kreatif tak lupa untuk selalu memupuk rasa
kemanusiaan dengan bergabung menjadi anggota PMR diharapkan anak-anak itu bisa
menjadi teladan bagi teman-teman dan lingkungan sekitarnya.
Di acara Sarasehan Tau dari Blogger
3 ini juga ada penyerahan secara simbolik Kartu ID Volunter PMI ke perwakilan
pengisi acara seperti Acha Septriasa, Mas Sobari (TDB) dan Kak Al (KOPI)
Selanjutnya sambutan yang kedua
disampaikan oleh perwakilan dari Bapak Walikota Jakarta timur yang saat itu
berhalangan hadir karena ada sesuatu hal, dalam sambutannya Bapak Walikota
berpesan agar selalu menjaga jiwa kemanusiaan yang ada didalam diri anak-anak
itu selalu dipupuk, selain itu acara yang juga dihadiri para blogger ini yang
berperan sebagai media penyampai ke masyarakat diharapkan selalu menyampaikan
hal-hal yang benar dan bermanfaat.
Daan.. acara yang ditunggu-tunggu
pun tiba, ratusan anggota PMR yang hadir diruangan itu langsung heboh saat Acha
Septriasa aktrtis yang juga penyanyi ini
maju kedepan panggung dan memberikan semangat serta membahas sekilas film “Sabtu
Bersama Bapak”, film yang diangkat dari buku dengan judul yang sama tulisan
Radit ini diproduksi oleh Maxima Pictures.
Film “Sabtu Bersama Bapak” ini
menceritakan tentang kisah keluarga yang
harus kehilangan sosok seorang Ayah karena meninggal dunia, dan sang Ibu
berinisiatif untuk selalu menghidupkan sosok Ayah dalam diri anak-anaknya
dengan memutarkan rekaman sang Ayah, dan diputar setiap hari Sabtu, dan cerita
yang dikemas dalam bentuk drama itu mengambarkan akan pentingnya arti sebuah
keluarga.
Acha Septriasa juga mengingatkan
para angota PMR yang notabene anak-anak yang berpotensi itu untuk selalu
mengejar mimpi mereka dan menghargai hasil karya orang lain, salah satunya
dengan cara tidak membeli dan menonton VCD bajakan, kalau ingin nonton film
mending ke bioskop dan jangan lupa selalu pilih FILM INDONESIA.
Acara yang juga diisi oleh
penampilan Acha Septriasa ini menyanyikan lau Heart yang langsung diikuti oleh
koor anak-anak itu semakin seru karena hampir semua yang hadir disitu hafal,
dan tak ayal konser dadakan pun terjadi.
Semoga acara Sarasehan yang
terlaksana berkat kerjasama TDB, KOPI dan PMI ini akan terus menggelorakan
semangat berbagi dan membawa banyak dampak baik buat semua, terutama pada
anak-anak sekolah yang hadir dan mereka bisa membawa pulang energi yang
disalurkan Kakak-kakak Blogger ini agar selalu menyampaikan informasi yang
benar dan bermanfaat.
Para narasumner Sarasehan TDB 3 |
Yess...kita dukung. |
Acara yang keren, berharap bisa ikutan juga.
ReplyDeleteKeren acaranya, sayang nya jauh. kalau dekat pengen ikutan saya
ReplyDelete